Di Indonesia ternyata banyak kuliner dengan nama anehNama yang paling menarik adalah istilah sampah atau sinonim kata iniIstilah sampah di sini belum tentu kata – kata sampah, tapi bisa saja hal yang berhubungan dengan kotorIngin tahu kuliner dengan nama sampah yang sebenarnya enak disantap? Mari bahas 7 rekomendasinya pada artikel ini!
1Sego Resek Dari Malang
Sego Resek artinya nasi dalam tas plastikPada dasarnya, istilah ini ditujukan untuk makanan nasi bungkus yang akan dibuangNama seperti ini tentu tidak menggugah selera, tapi jangan salah, kuliner ini menjadi favorit banyak orang yang telah mencobanya.
Kuliner ini sudah ada sejak tahun 1963 dan mulai berkembang di daerah MalangSaat pertama kali muncul, hidangan ini belum banyak diketahuiHanya saat dibawa ke Surabaya, lebih banyak orang menikmati hidangan ini.
Kuliner ini pada intinya mirip nasi gorengBedanya, jadi pakai bawang merah, bawang putih, merica, garam dan bumbu masak sebagai intiHal yang menyebabkan hidangan ini bernama “sampah” adalah bahan lain yang digunakan.
Penggunaan nasi umur sehari lalu, mie, bihun, kol, sayur seadanya, suwir ayam, bakso, sosis, telur orak arik dan berbagai hal lain dapat ditambahkanSaat dimasak, penjual kuliner ini bisa hasilkan 80 porsi sekaligusBahan yang asal digunakan dan jumlahnya yang banyak menyebabkan tampilannya seperti sampah menumpuk yang dicampur – campur.
Nasi Rawon Juara Bertahan Favoritku Sejak Lama
Sunny Cafe Jombang : Cafe Kekinian Pertama Di Jombang!
2Soto Sampah Dari Solo dan Yogyakarta
Hidangan soto ini sudah menyebar banyak di area Solo sampai YogyakartaAwal kuliner ini muncul diperkiraan pada era 70-anHidangan ini menjadi booming karena namanya yang aneh, tapi rasanya yang nikmatJadi tidak aneh jika kuliner ini mudah ditemukan sampai sekarang di area Solo Yogyakarta.
Pada dasarnya, hidangan ini mirip soto daging biasa dari segi kuahnyaHal yang berbeda adalah toping soto yang digunakanUmumnya, soto hanya berisi tauge, kol, bihun, dan gajih sapiHal ini tampak sangat sederhana dan terkesan hidangan murah, tapi jangan salah dengan rasanya.
Banyak orang yang belum pernah cicip soto ini sering skeptisTampilannya yang kurang bagus menjadi masalah utamaHidangan ini terkesan berantakan dengan kol banyak mengambang dengan gajih – gajih yang kentalWarna kuahnya juga sering berkabut karena tidak jernihNamun, dibalik penampilan jelek tersebut, tersembunyi cita rasa soto mantap yang murah meriah.
3Nasi Mawut Jawa Timur
Nasi mawut memiliki konotasi negatifJika dibahasa Indonesiakan, artinya nasi berantakan seperti diacak – acakTentu tampilan nasi berantakan sama dengan sampahJadi hidangan ini dapat digolongkan sebagai kuliner dengan nama sampah.
Walaupun memiliki nama mirip sampah, hidangan ini ternyata nikmat dan sering dicariHidangan ini berupa nasi goreng yang dimasak bersama dengan mie gorengWalaupun terkesan sama dengan Sego Resek yang dibahas sebelumnya, hidangan ini berbeda dari segi komposisi bumbu dan topping.
Umumnya hidangan ini menggunakan lebih banyak mie dibandingkan nasiJadi terkesan nasinya “berantakan” di antara mieUntuk bumbu, hidangan ini menggunakan kecap asin, kecap manis, siraman kaldu dan minyak bawang untuk ditambahkan pada tumisan bawang putih dan bawang merahUntuk toping, hidangan ini menggunakan potongan ayam goreng atau bakar, potongan daun bawang, sawi dan kol.
Hidangan ini wajib dicoba! Jika datang ke area Jawa Timur pada malam hari, datangi kedai – kedai yang jual nasi mawutPasti Anda akan merasakan hidangan dengan cita rasa unik dan bikin nagih.
4Nasi Kentut Asal Medan
Nama ketut memiliki konotasi negatif yang sama seperti kuliner “sampah” lain di atasNamun, jangan salah sangkaHidangan ini bukan nasi yang diberi kentut, melainkan hidangan yang diracik menggunakan daun bernama kentut asal Medan.
Menurut research, daun ini diteliti mampu memperlancar pencernaan dan menghasilkan gas untuk mendorong keluar kotoran di ususDari asalnya ini, tidak aneh jika hidangan yang menggunakannya mendapat nama Nasi Kentut.
Bentuk hidangan ini mirip dengan nasi gurih dengan berbagai topingBedanya, nasi dimasak menggunakan rempah khas Medan dan menggunakan daun kentutNasi ini nantinya disajikan dengan lauk dan toping seperti: ikan teri, kentang pepes, pepes oncom, tumis sayur, ayam goreng, tahu, tempe, sambal terasi, sambal ijo dan bahkan sambal bawang.
5Mie Lendir Riau
Mie ini memiliki nama “sampah” juga karena terkesan menjijikanSiapa sih yang suka makanan berlendir? Makanan berlendir pasti tanda basi pada umumnyaNamun ternyata hidangan ini hanya namanya saja yang aneh, cita rasanya ternyata nikmat dan wajib dicoba.
Secara sederhana, hidangan ini adalah mie siram dengan kuah saus kacang rempahKuah yang kental untuk disiram di atas mie bisa seperti lendir tampilannya karena lengket – lengketHal inilah yang membuat namanya menjadi mie lendir
Toping mie umumnya menggunakan taburan bawang cincang, potongan daun bawang, potongan cabai, tauge, irisan telur rebus dan tentunya daun seledriUntuk kuah saus kacang, biasanya menggunakan campuran kacang tanah, bawang putih, cabai merah, jahe, gula jawa, air dan bumbu masakSemua dicampur dengan bahan pengental agar mudah menempel pada mie saat disantap.
6Wedang Uwuh Khas Bantul
Wedang Uwuh dapat diartikan sebagai minuman comberanUwuh dalam konteks comberan adalah air yang menggenang dan terisi banyak sampah daunJika Anda lihat selokan dekat taman atau di bawah pohon, image kata – kata ini pasti jelas.
Sebagai salah satu kuliner dengan nama sampah, Wedang Uwuh sebenarnya nikmat dan bahkan menyehatkanMinuman ini terdiri dari berbagai rempah yang berguna bagi tubuhBahan seperti serutan kayu secang, jahe bakar, daun kayu manis, daun cengkeh, butiran cengkeh, daun pala, butiran pala, bunga cengkeh, kapulaga, kayu manis, daun pandan, daun jeruk, bunga lawing, serai geprek dan madu.
Bahan perasa biasanya menggunakan gula aren, gula jawa, gula batu dan garam sedikitSemua itu direbus dan disajikan tanpa disaringJadi tidak aneh jika tampilannya mirip air yang dipenuhi dedaunan sampahPadahal, kuliner minuman ini nikmat diminum dan dapat menghangatkan diri di kala musim hujan yang dingin.
7Sate Lalat Madura
Nama Sate Lalat akan memunculkan image sate yang sering ditempeli lalat atau bahkan menggunakan bahan baku daging lalatPadahal, kuliner ini hanya sate biasa yang menggunakan potongan daging kecil seukuran lalat.
Hidangan asal Madura ini sudah terkenal sejak dulu karena cita rasanya yang nikmatMenggunakan bumbu sate khas Madura, daging yang dipotong kecil lebih mudah matang merataUkurannya yang kecil juga memastikan tiap potongan daging menyerap marinade lebih cepat dan merasukJadi tidak aneh jika banyak orang selalu cari kuliner dengan nama mirip sampah yang satu ini.
Di Indonesia, masih banyak kuliner yang memiliki nama unik yang menipuContoh saja hidangan kue mata keboAnda bayangkan kue ini menggunakan bahan mata sapi atau berbentuk aneh bukan? Ternyata ini hanya kue dari tepung ketan warna merah lonjong dengan isian kacang hijau yang nikmat.
Rekomendasi kuliner dengan nama sampah diatas hanya sebagian kecil dari banyak variasi kuliner Indonesia yang sangat banyakBagi para foodie dan pecinta kuliner unik, pastikan selalu berpetualang mencoba makanan di seluruh pelosok IndonesiaSiapa tahu, Anda akan temukan hidangan nikmat dengan nama lucu, unik dan tidak terduga lainnya!
seperti kemarin